Lihat Melalui Teropongku

Share Article : Tweet This FB Share Email Share

oleh cerita anak kost on Tuesday, October 2, 2012

Kita memerlukan teropong untuk bisa melihat lebih dekat apa yang tidak dapat di lihat oleh mata. Seperti itulah filosofi sederhana dari teropongku.com kalau boleh saya mengambil makna dari tulisannya, sebuah blog sederhana karya Arief Putera.

Ketika kamu berkunjung ke blognya, kamu akan di suguhi dengan latar yang dominan wana hijau, tanda kedamaian kalau pemiliknya bilang. Blog yang berpadu warna hitam dan hijau ini simple, minimalis dan tidak terlalu banyak widget, makanya begitu kita buka, loadingnya blognya cepet (kecuali kalau internetmu yang lambat, heheh). Dan kalau kita perhatikan lebih jauh, di blog tersebut tidak ada iklan atau sponsor yang mewarnai.

Lihat Melalui Teropongku

Namun jangan menyepelekan sebuah kesederhanan, ternyata si pemilik blog pernah bermain adsense dan mencapai 4 digit angka. Saya saja sapai heran, saya yang mengumpulkan dua digit aja kesulitan eh dia pernah mencapai ribuan, berarti keren kan. Ya itulah nilai kesederhanaan yang kadang sering kita sepelekan. Lihat template dan penampilannya, minimalis. Dan ternyata saya sadari bahwa minimalis itu punya kekuatan yang dahsyat.

Saya pernah mengalami fase dimana awalnya ngeblog templatenya pun minimalis (karena ga tau apa apa), lalu kemudian saya penuhi dengan widget widget yang akhirnya saya masuk ke versi yang cukup menarik dengan tampilan widget atraktif. Namun akhirnya saya menyadari, tidak sepenuhnya apa yang kita tampilkan di blog itu di butuhkan pembaca. Dan akhirnya saya kembali ke tampilan yang sederhana.

Blog hijau teropongku.com ini seperti filosofi ilmu padi, makin merunduk makin berisi. 

So jangan meremehkan kesederhanananya, karena banyak makna terkandung di dalamnya. Dari segi cerita pun demikian, ceritanya pun tidak muluk muluk, cuma cerita di sekitar kita. Menariknya, ceritanya sering di sisipi renungan sederhana sehingga kita bisa mengambil makna di balik ceritannya.

Ya itulah fungsi teropong, untuk melihat lebih dekat, paling tidak kita bisa melihat dari sisi dan sudut pandang penulis. Mungkin dari hal tersebut si arief mengambil nama teropongku.com. Namun kalau boleh saya memberi sedikit masukan, lebih baik fokus terhadap tema artikel yang sedang di bahas, jangan membahas ke lain objek sehingga dapat membuat kabur cerita yang di sampaikan. Dari beberap cerita yang di sampaikan, anda menyisipkan cerita lainnya di luar cerita itu yang kadang tidak ada hubungannya, boleh si, tapi terkesan rancu dan akhirnya bisa merusak suasana dari tema cerita.

Kemudian untuk masalah widget, ada beberapa hal lagi yang ingin saya beri masukan. Pertama untuk widget yang paling atas, widget artikel tersebut tidak di beri judul sehingga orang bisa saja mengiranya itu sebagai posting utama. Saya pun pertama kali melihat itu saya kira itu sebagai posting utama, ternyata bukan. Makanya saya menolak untuk memberi review untuk blogmu pada waktu itu karena saya pikir masih terlalu baru, namun ternyata saya salah, saya lah yang harus berguru.

Widget yang tidak di beri nama kadang bisa membingungkan, apalagi kalau letaknya di paling atas. Mungkin lebih baik itu di turunkan atau paling tidak di beri judul. Sebab untuk blogger yang saling mengujungi, dia akan melihat artikel yang paling akhir (terbaru), dari situlah kita melihat blognya hidup atau tidak.

Yang kedua, untuk widget yang popular minggu ini, artikel terbaru dan daftar isi yang ada di sidebar. Sebaiknya jumlah yang di tampilkan di kurangi saja, memang si seolah-olah akan mengurangi navigasi. Namun point penting dari artikel yang di tampilkan adalah artikel tersebut di kunjungi, jadi kalau terlalu banyak justru orang menjadi tidak fokus dan akhirnya tidak memilih salah satu di antaranya. Justru jadi kerugian buat kamu kan? jadi lebih baik efektif saja dengan menampilkan hanya 5 paling banyak.

Oleh kaena blog sangat keren, informatif dan kritis dari sisi penulis. Saya beri hadiah alexa 4 untuk blog ini, itu berdasar pengamatan saya. OK, bagi kawan kawan yang ingin membaca dan melihat cerita dari sisi yang berbeda, silahkan lihat melalui teropongku.com.

drieant Cerita Anak Kost Updated at: Tuesday, October 02, 2012