Ujian Selesai, Merdeka atau Hampa

Share Article : Tweet This FB Share Email Share

oleh cerita anak kost on Monday, April 23, 2012

Pendidikan di indonesia baru baru ini menyelesaikan UAN, walaupun banyak terjadi masalah di dalamanya namun kita lihat sisi lainya. Bagi teman teman yang baru saja melakukan UAN, apa yang kalian rasakan. Ujian selesai, Merdeka atau hampa? Puas karena telah mengakhiri beban yang berat, menyelesaikan semua pejuanggan yang selama ini di lakukan, sehingga merdeka rasanya.

Atau mungkin bingung mau kemana setelah ujian? mau ngapain lagi setelah ujian ini selesai. Hampa rasanya, teman ga ada, gairahpun sirna. Kalau biasanya pas ujian kalian setiap saat belajar, ketemu teman ditempat les untuk sekedar diskusi atau main bersama. Seteleh ujian ini selesai, kalian akan kehilangan teman, paling tidak teman sudah tak selengkap dulu lagi. Mulai tidak bersama lagi, mulai sulit kumpul bareng lagi karena tidak ada jadwal atau kegiatan yang menyatukan. Mulai tidak seperti dulu lagi.


Ujian Selesai, Merdeka atau Hampa

Belum lagi kecemasan atas hasil ujian, apakah nilainya bagus atau tidak. Dan yang lebih penting, lulus atau harus mengulang? semuanya bikin bimbang. Saran saya, tidak perlu lah kalian memusingkan hasil ujian, hasil tu cuma bonus, tidak perlu dipusingkan, toh di pusingkan juga tidak akan merubah keadaan. Justru kalau kalian mau pusing, harusnya sebelum ujian jadi pusing kalian bisa di gunakan untuk mempersiapkan ujian. Kalau sekarang pusing, untuk apa coba? yang di perlukan hanya berdoa, itu pun kalau kalian tidak melakukan kecuranggan. Kalau kalian curang? apa ga malu, minta di luluskan sama tuhan?

Lalu kalau sekarang kalian hampa, binggung mau kemana? itu adalah hal yang wajar, setiap orang akan mengalami itu, terutama setelah menghadapi ujian. Coba tanya yang baru saja sidang di perguruan tinggi? pasti mulai hampa, tidak ada teman dan lain sebagainya seperti yang telah di utarakan sebelumnya. Belum lagi yang setelah wisuda, gelar sarjana sudah di tanggan tapi kerjaan belum datang.

Apa makna yang terkandung di dalamnya? sebuah perjuangan, perjuangan dalam impian. Kalian baru saja melaksanakan perjuangan, setelah perjuangan sirna, hampa terasa. Maka hidup tanpa perjuangan, tanpa impian yang ingin di raih pun akan mengalami kehampaan. Sama seperti yang kalian rasakan saat ini.
So pada dasarnya ujian adalah anugrah yang diberikan Tuhan supaya kalian hidup dan merasa lebih hidup, hingga akhirnya ujian usai kamu akan menjadi orang yang baru, yang lebih baik dari masa lalu.
Lihat lah kambing, kamping tidak pernah punya tujuan apalagi mimpi, makanya hidupnya ya selalu seperti itu. Kambing hanya mengikuti nalurinya, oleh karenanya ia tidak pernah maju hidupnya. Kambing kalau di giring ke kanan 'embe' ke kiri 'embe', bahkan kalaupun mau di sembelih tetap saja 'embe', maka bila kalian tidak punya impian, hidup kalian akan seperti kambing, yang selalu 'embe.'

So raihlah mimpimu, tetapkan targetmu yang lain sehingga kamu akan merasakan semanggat lagi dan melupakan kehampaan yang di rasa saat ini. Hidup adalah perjuangan, kadang kala kita tidak mengerti itu adalah musibah atau berkah, yang perlu kita lakukan hanyalah mengerjakan dengan sepenuh hati.

drieant Cerita Anak Kost Updated at: Monday, April 23, 2012