Menulis itu pada dasarnya adalah seperti ngobrol. Mulailah dari manapun dan biarkan ia mengalir. Ya seperti itu, biarkan dia mengalir. Jangan sekali kali berusaha untuk menjadi penulis berkelas dengan memperhatikan setiap detail kalimatnya, nanti ujung ujungnya malah ga keluar apa ide idenya. Yang ada cuma mikir doang.
Lihat lah penulis ulung, mereka tidak berusaha untuk menjadi penulis terkenal. Mereka justu menulis apa adanya, apa yang ada di benak mereka. Mereka tidak pernah memikirkan setiap detailnya dan dari situlah kita merasa tulisan itu bagus dan kita pun merasa nyaman ketika membacanya. Karena seolah olah ngobrol biasa.
Terus terang menjadi penulis itu tidak mudah, yang jelas kalau kamu mau jadi penulis, sering seringlah membaca. Karena dengan membaca, kamu akan tau bagaimana cara orang berceria. Bagaimana cara orang mengungkapkan ide ide mereka.
Setelah kamu membaca, lalu kamu cobalah untuk menulis sebuah cerita saja. apa aja, bebas. Dan ketika awal kamu menulis, pasti nantinya bingung harus memulai darimana.?Dan itulah sebuah proses, dari kamu membaca kemudian berusaha menulis. Lalu konsistem menulis, nantinya kamu akan menjadi penulis yang hebat. Masalah gelar dan ketenaran itu mah cuma bonus, yang penting kita menikmati apa ytang kita tulis dan kita bisa enjoy.
Mulailah dari apapun yang ada di pikiran kamu, kalau kamu memikirkan gedung padahal kamu sedang ingin bercerita tentang tanaman. Kenapa ga kamu mulai dengan, 'gedung yang ada di pingiran jalan itu telah merusak tanaman, kenapa tidak? karena ia menghalangi sinar matahari yang merupakan sumber kehidupan bagi tanaman'. Simpel toh, dari gedung bisa aja nyambung ke tanaman. Yang penting kita menikmatinya, dan kita enjoy.
Asal pembacanya senang, itu sudah lebih cari cukup ko bagi penulis. Apalagi penulis amatiran seperti saya yang hanya bisa menulis cerita sehari hari mengenai kost, yang saya tuangkan di Cerita Anak Kost ini.
{ 18 komentar... read them below or add one }
Kalau saya menulis untuk berdasarkan apa yang dicari dan juga aluran ceritnya seperti sebuah cerita.Dan tujuan tulisannya untuk dibaca serta membawa manfaat besar bagi datang dan membacanya tulisan saya tersebut.
kalau saya menulis simpel saja sih, ide yang ada saya tulis. Sayangnya bila lagi banyak ide, saya malah bingung mau nulis apa
ane simpen tipsnya ente ya sob, pasti akan ane gunakan, makasih banyak...
biasanya klo mrasa nyaman aja, jadi kadang kurang konsisten..coba langkah diatas, sangat mmbantu, trims
Sip sobat. Pokoknya yang ada materi madura atau dollar saya tulis :)
penjelasan simple tapi mudah banget buat dimengerti. acung jempol deh, mantap sob!
wadu kalo ga ada inspirasi boro2 bisa nulis :p
kalo saya kang menulis sesuatu sering terinspirasi dari ucapan teman kang
Memulai dari inpirasi yang didapatkan dari orang lain juga bisa menjadi awal kita untuk nulis di postingan Mas :)
kalau saya pribadi, nulislah dari hati dan untuk hati, peduli apa & bagaimana hasilnya, yang terpenting udah berani nulis,
kalau saya sih, bukan penulis handal atau amatir, cuma orang yg iseng nulis aja :)
jadi intinya ekspresif saja ya Mas...
pokoknya tulis saja dulu, nanti pasti akan ketemu terusannya.
wah, kok bisa kebetulan gini ya !! akhir-akhir ini saya sering suka baca novel, karena saya ingin mempelajari unsur-unsur sebuah novel. karena saya ingin mencoba menulis novel. makasih info nya gan !!
Nah ini dia tips berharga buat agan2 yg mau bergabung di dunia blogger, bener banget dah, yg penting kalo mau menulis tuh "IKHLAS" aja deh, nggak usah mengharapkan yg enggak2 kayak terkenal or something like that, hahaha.... Sipo
Memang biasanya menulis dari hal-hal terkecil dan juga hal-hal yang kita mengerti serta ada dalam rutinitas kita baik dalam pekerjaan atau pun dalam bermasyarakat..
lama juga tidak silaturahmi di sini sobat
@agung putra. banyak ide bukanya malah enak gan, jadinya tinggal nulis doang.?
@bayu. nah itu, tulislah tentang tidak ada inspirasi, beres kan?
@zac. setuju gan, tulis aja dulu. ntar juga ketemu tulisannya.
@ferry. iya gan, hal hal yang simpel aja dah. :D
Post a Comment