Saya juga pernah mengalaminya ketika akan melakukan test, waktu itu tes masuk perguruan tinggi dimana saya bukan asli orang situ dan tidak ada sodara di sekitar situ. Kalau saya memaksakan test dari rumah, permasalahannya waktunya belum tentu cukup disamping itu energi saya pun terkuras dan bisa jadi kosentrasi saya dalam mengerjakan ujian akan hilang. Makanya saya cari kost harian di sekitar sana.
Lalu bagaimana mencari kost harian? soalnya kan biasanya kost itu harus bulanan atau jangka waktu tertentu. Inilah tiriknya, seperti yang pernah saya ceritakan dalam carikost, kita perlu untuk mengetahui medan dimana kita akan tinggal untuk sementara. Kita jelas tidak tau medan, tapi ada orang yang tau medan di sekita sana dan akan senang hati memberikan kita informasi.
Caranya anda mampir ke warung makan terdekat, kemudian anda ngobrol satu patah dua patah kata dengan si pedangangnya. Setelah agak cair, anda baru tanya di daerah tersebut dimana ada lokasi kost kostan. Dia akan senang hati menunjukan kost tersebut karena anda telah menjalin hubungan dan membeli dangangannya. Tapi jangan langsung bertanya kost kepada orang orang, dijamin tidak akan memberikannya secara sukarela ataupun dia akan setengah setengah dalam memberi informasi. Berikan yang ia butuhkan dahulu, lalu kita bisa meminta informasi yang kita butuhkan kalau hubungan sudah terjalin. Dalam hal ini, dia butuh dagangannya laku atau paling tidak dia butuh di perlakukan dengan istimewa dengan kita mengajaknya bicara baik baik sebelum meminta apa yang kita mau. Kita tidak terkesan hanya meminta.
Lalu kalau kita sudah menemukan kost an nya, permasalahan kedua muncul. Biasanya kost tidak menerima harian, biasanya bulanan. Nah disinilah tehnik kedua di lancarkan. Begitu kita sampe di kostan, kita akan di temui oleh ibu kost atau yang njaga kost. Kita tanya tanya tuh seperti layaknya orang kost baru yang akan lama tinggal. Gimana airnya, dimana warung makannya, bagaimana kamar mandinya, garasi dan lain sebagainya sambil kita lihat kondisi kamar. Kalau kira kira sudah cocok, baru kita ngomong.
Seperti ini bu, sebenarnya saya akan kost dua hari dahulu karena akan melaksanakan test di sini, nanti kalau sudah di terima baru saya akan kost dalam waktu lama.Logis toh, kita emang mau kost dalam waktu lama kan nantinya, sayangnya kita butuh watu satu dua hari dulu untuk kost sementara waktu karena akan test. Kalau dia emang setuju, dan biasanya kalau kita ud dapat hatinya, dia juga akan stuju soalnya kan lumanyan daripada kamar kosong ga di tempatin. Nanti tinggal masalah harga biasanya bingung, soalnya kan tidak pernah di kost kan untuk harian. Tinggal di bagi saja satu bulan dengan 30 hari, nah kita lebih kan sedikit tu biar dia senang.
