oleh
cerita anak kost on Friday, February 15, 2013
Instal ulang komputer kadang dibutuhkan apalagi kalau ditemukan beberapa masalah di komputer kita. Virus misalnya, kadang ada virus yang memang tidak bisa kita basmi atau karena kita tidak tau harus mengunakan antivirus apa untuk membasminya.
Alasan lain untuk instal ulang komputer adalah untuk meningkatkan performa koputer. Dengan instal ulang, kita akan membersihkan file fila yang ada di komputer, termasuk sampah sampah yang mungkin hasil dari kita menginstal program dan kmudian di uninstal. Apapun itu, yang saya rasakan ketika habis instal ulang, komputer jadi lebih cepet, enak aja bawaanya.
Nah dari seringnya instal ulang komputer, jadinya saya paham bagaimana persiapan sebelum insatal ulang komputer.
1. Simpan dan Pastikan Driver Komputer
Nah yang paling penting sebelum instal ulang adalah kita punya driver komputer. Driver tu kalau saya istilahkan adalah sebagai software untuk membaca hardware. Mudahnya, misalnya kita punya mainboard (motherboard), sound card, VGA (grafik), semua itu harus di lengkapi dengan software yang di sebut driver. Jadi kalau kita tidak punya softwarenya, beberapa perangkat tersebut tidak bisa kita gunakan optimal.
Biasanya untuk komputer yang kita beli terpisah part partnya, semua hardwarenya di lengkapi di dalam dusnya, biasanya berupa CD atau DVD. Kalau laptop, biasanya pun ada atau paling tidak di dalam laptop itu sendiri sudah ada softwarenya, tinggal kita burning dulu ke DVD.
Lalu bisa ga kalau instal ulang tanpa punya driver komputer? bisa si, tapi nantinya seperti yang saya bilang, tidak optimal. Dan kita harus menginstal operating system yang lebih tinggi, misalnya win 7 atau 8. Soalnya saya punya pengalaman menggunakan windows 8, dan software yang ada di dalamnya cukup lengkap untuk membackup driver yang belum kita instal.
2. Punya Backup Operating System
Untuk backup operating system sebenarnya adalah untuk cadangan. Soalnya, kadang waktu kita instal ulang kadang DVDnya suka ga terbaca sepenuhnya. Kadang kita udah instal ulang, ternyata di tengah macet. Sayang kan, padahal udah kita format segala, kalau udah macet biasanya tidak bisa di gunakan lagi tu CD. Jadi sebaiknya kita punya CD backupnya, ada operating system yang lain sehingga kita masih tetap bisa instal ulang.
3. Pindahkan data yang di drive C
Ini yang paling penting, pindahkan data data ke D. Biasanya datanya ada di document, kandang juga ada di tempat tempat tertentu. Pastikan semua itu di pindahkan, karena kalau kita lupa bisa bisa datanya ke apus waktu instal ulang. Yang kedua, pastikan juga file file save-an dipindahkan juga. Misalnya anda main game tertentu di komputer, pastikan save-an tersebut anda pindahkan juga jadinya nanti anda bisa main lagi di setelah di instal ulang.
4. Ingat Software yang kita instal
Sebaiknya si tidak cuma mengingatnya, tapi pastikan pula kita punya mentahannya. Soalnya kan waktu instal ulang, semua software yang ada di dalam komputer juga ikut ilang, jadi pastikan semua sudah ada mentahannya sehingga setelah instal selesai, anda bisa melengkapinya lagi.
5. Back Up Bookmark Browser
Ini yang kadang sering saya lupa, saya asal instal ulang aja padahal ada beberapa artikel menarik yang pernah saya temui dan saya simpan di dalam browser. Apalagi bagi seorang blogger seperti saya, biasanya beberapa tips dan trik sudah saya bookmark di browser. So, ketika instal ulang lagi, saya ga lupa untuk menyimpan save an bookmark browser. Untuk mengetahui cara lengkapnya, anda bisa baca di artikel saya bagaimana menyimpan bookmark browser mozilla firefox.